Seperti sediakala, kita tak pernah berhenti saling mencari untuk menemukan sesuatu yang bermekaran. Tak ada salahnya mencintaimu tanpa ada kata tapi, namun kepalaku bola salju yang selalu dipenuhi oleh kata ingin. Bagaimana jika akhirnya bahagiamu dengan melihatku pergi? Mampukah aku merelakan seberkas pelangi yang selalu kulihat di bola matamu? Bola matamu : ketenangan dan keindahan yang selalu kucuri diam-diam tanpa seorangpun kubiarkan mengetahuinya. Selalu kutemukan arti kata cukup ketika memegang erat tanganmu, berharap waktu dapat sedikit berhenti ketika aku melakukannya. Perpaduan laut dan senyumanmu, adakah yang lebih indah dari itu? Atau mungkin, aku hanya sedang rindu dan bersedih saja, jika aku diberi sedikit keberanian, aku ingin mencintaimu dengan berkali- kali lagi.

– surya-